Salah satu bukti produktifitas Kiai Sahal dalam pemikiran adalah kumpulan makalah-makalahnya. Makalah-makalah yang ditulis Kiai Sahal adalah hasil pemikiran dan pernyataan sikapnya terhadap suatu fenomena, dan disampaikan dalam beberapa forum. Begitu bermanfaatnya hingga kini makalah-makalah tersebut masih disimpan dan dikodifikasi dalam beberapa jilid. Pembahasan dalam kumpulan makalah tersebut tidak hanya terbatas pada sekup pesantren, tetapi meluas pada persoalan lain seperti KB, gender, politik, dan kebangsaan. Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa pemikiran Kiai Sahal tidak hanya berorientasi pada persoalan pesantren.

Makalah-makalah Kiai Sahal yang telah terdokumentasikan di antaranya telah ditulis mulai tahun 1980-2000-an. Beberapa judul dalam beberapa tema yang terdapat dalam kumpulan makalah Kiai Sahal yang menjadi koleksi Fiqh Sosial Institute IMAFA adalah;

  1. “Aktualisasi Aswaja dalam Pembangunan Masyarakat”

  2. “Ajaran Aswaja dan Kaitannya dengan Sistem Masyarakat”

  3. “NU dan Tantangan Zaman (Orientasi dan Aktualisasi Kembali ke Khittah 26)”

  4. “Orpolisasi NU NU-nisasi Orpol”

  5. “Filosofi Strategi Pengembangan Masyarakat di Lingkungan NU”

  6. “Fatayat NU dan Perspektifnya pada Era Global”

  7. “Fiqh (Aktualisasi Fiqh dalam Era Transformasi Sosial)

  8. “Beberapa Pertanyaan Fiqh di Seputar Masalah Pertanahan”

  9. “Konsepsi Islam dalam Menyikapi Era Globalisasi”

  10. “Dinamika Keilmuan Islam”

  11. “Metode Pembinaan terhadap Aliran Sempalan dalam Islam”

  12. “Mempersiapkan Generasi Muda Islam Potensial”

  13. “Prospek dan Tantangan Umat Islam Tahun 2000”

  14. “Sufisme di Tengah Modernitas Zaman”

  15. “Mengkritisi Pendidikan Pesantren”

  16. “Pergeseran Nilai Budaya Santri”

  17. “Prospektif Pesantren dalam Pengembangan Science”

  18. “Standarisasi Sarana Ilmiah di Pondok Pesantren”

  19. “Prospek PT di Pesantren (Tantangan dan Harapan)”

  20. “Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Islam dan Pembentukan Kepribadian Siswa”

  21. “Kepemimpinan Politik yang Berkeadilan dalam Islam”

  22. “Pajak dan Peranan Kyai”

  23. “Peran Ulama dan Pesantren dalam Upaya Peningkatan Derajat Kesehatan Umat”

  24. “Peranan pondok pesantren dalam program KKB”

  25. “Pelaksanaan Pendidikan Kependudukan di Pesantren”

  26. “Peran Pesantren dalam Pembangunan Nasional.

  27. “Lokalisasi Prostitusi dalam Perspektif Islam; Menempuh yang Paling Ringan dari Risiko-risiko yang Berdampingan”

  28. “Pembinaan Keluarga”

  29. “Ekonomi Islam dan Kemungkinan Penerapannya”

  30. “Konsumerisme pada Masyarakat Modern dan Konsep Hidup Sederhana dalam Islam”